Ketua KTNA Kepri Kunjungi BSIP Kepri Konsolidasi Program Peningkatan Kapasitas Petani Nelayan Andalan
Tanjungpinang – Jumat, 12 Januari 2024 BSIP Kepri menerima kunjungan kerja dari Ketua dan Sekretaris Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) Provinsi Kepulauan Riau, Farada Harahap dan Edy Subagio. Bertempat di ruang Kepala Balai, Kepala BSIP Kepri Dr. Ruslan Boy, S.P., M.Si. menerima kunjungan kerja tersebut didampingi Kasubbag Tata Usaha, Ketua Tim Kerja Diseminasi Standar Instrumen Pertanian, Ketua Tim Kerja Program dan Evaluasi, serta Penyuluh Pertanian BSIP Kepri.
Kunjungan kerja diawali dengan penyampaian program dan kegiatan KTNA Kepri selama 5 tahun ke depan. Dalam meningkatkan kapasitas petaninya di Kepulauan Riau, Farada menyampaikan beberapa hal penting terkait rencana kerja lembaga yang dipimpinnya. “Kami akan memulai kinerja KTNA ini dengan menggandeng beberapa stakeholder di bidang pertanian dan perikanan yang ada di Kepri. Seperti halnya kepada BSIP Kepri, sesuai dengan tugas dan fungsinya, kami sangat mengharapkan kerjasamanya, khususnya dalam peningkatan kapasitas petani-petani KTNA yang tersebar di seluruh wilayah Kepri. Kami berharap KTNA dapat dilibatkan sebagai peserta disetiap program dan kegiatan BSIP Kepri yang menyangkut peningkatan kapasitas petani. Selain itu, kami berharap BSIP Kepri dapat berkontribusi dalam pembinaan pengembangan kelembagaan ekonomi petani (KEP) berupa koperasi yang akan kami bentuk.”
Gayung bersambut dengan tugas dan fungsi BSIP Kepri dalam melakukan pendampingan penerapan standardisasi instrumen pertanian di Kepulauan Riau. Pendampingan kelembangaan petani seperti KTNA dapat meningkatkan penerapan standardisasi yang didiseminasikan oleh BSIP Kepri. Melaui keterangannya, Kepala BSIP Kepri menyampaikan kesediaan untuk bekerja sama dengan KTNA dalam mengembangkan pertanian di Kepulauan Riau. “Dalam tindak lanjut rencana program dan kegiatan BSIP Kepri di Tahun 2024 fokus pada pendampingan penerapan standardisasi perbenihan tanaman pangan khususnya padi, jagung, tanaman hortikultura, pekerbunan serta peternakan untuk peningkatan ketahanan pangan di Kepri. BSIP Juga akan mendukung rencana pengembangan KEP untuk mendukung pelaksanaan usahata tani dari hulu ke hilir, karena hal tersebut juga sinkron dengan tugas dan fungsi kami.”, terang Ruslan Boy menyambut baik kerjasama yang ditawarkan KTNA Provinsi Kepri.
Berjalannya usaha tani dari hulu ke hilir menjadi kunci keberhasilan pembangunan pertanian di suatu daerah, apalagi didukung dengan KEP yang solid. Harapannya BSIP Kepri dapat mendampingi KTNA selaku lembaga yang mewadahi para petani dan nelayan di Kepulauan Riau ini, sehingga mampu berkontribusi mengembangkan pertanian bersama dengan para stakholdernya.